keluarnya gas melalui anus atau dubur akibat akumulasi gas di dalam perut (terutama dari usus besar atau kolon) disebut kentut atau sering disebut juga buang angin. kentut biasanya ditandai dengan rasa mulas di perut. penyebab kentut selain faktor kandungan dalam makanan yaitu udara yang
tertelan, makan terburu-buru (apalagi tanpa dikunyah), meminum soft
drink, naik pesawat udara (karena tekanan udara lebih rendah), sehingga
gas di dalam usus mengalami ekspansi & muncul sebagai kentut.
Kentut dianggap oleh masyarakat sebagai hal yang tabu (tetapi terkadang menghibur), selain membuat ketidaknyamanan sosial, kentut yang berbau busuk bisa menyebabkan nyeri dan rasa tidak nyaman di perut,
bau khas dari kentut sebenarnya tidak ada hubungannya dengan masalah gender, memang pria memang sering melakukannya dan bukan berarti baunya lebih menyengat, akan tetapi biasanya wanita
lebih sering menahan kentut dengan alasan estetika,
jika kentut
ditahan, maka akan mengakibatkan perut semakin kembung dan mulas , dan
bau khasnya bertambah semakin busuk karena akumulasi gas dan senyawa
yang terus bertambah di dalam perut, oleh karena itu seringkali bau
kentut wanita jauh lebih menyengat dari pria.
berikut ini beberapa cara untuk mengurangi kentut secara alami
- Ktnyah Makanan Baik-baik
Mengunyah makanan dengan baik akan membuat makanan menjadi bagian yang
lebih halus dan mudah dicerna enzim pencernaan. Jika mengunyah karbohidrat
dengan baik, enzim pencernaan yang diproduksi di mulut akan membantu memecah
makanan lebih efektif.
- Batasi makanan yang memicu gas di perut
Terlalu banyak makan makanan yang tinggi serat seperti
kacang-kacangan dan umbi-umbian dapat memicu gas di perut. Batasi
sayuran seperti brokoli, kubis, kecambah dan kembang kol bila sedang mengalami perut kembung. Alkohol dan minuman bersoda juga dapat membuat seseorang lebih sering kentut dan berbau.
- Atur Pola Makan
Makanan yang dimakan banyak mempengaruhi seberapa banyak dan seberapa bau
gas yang dikeluarkan tubuh. Karbohidrat yang mengandung gula alami akan memicu
gas, sedangkan protein dan lemak tidak.
Mengonsumsi makanan manis setelah makan protein dapat
memicu penumpukan gas pencernaan. Penyebabnya karena protein dicerna lebih
lambat dari gula. Ketika gula ada di atas protein, gula yang dicerna lebih
cepat akan terfermentasi.
- Perbanyak minum jamu
Formulasi ramuan herbal pahit yang berisi campuran tanaman artichoke dan gentian
dapat meningkatkan produksi cairan pencernaan dan meningkatkan efisiensi sistem
pencernaan. Ramuan ini telah digunakan selama berabad-abad untuk membantu
pencernaan dan mengurangi gas pencernaan.
Rempah-rempah juga dapat menetralisir gas karena kandungan komponen
aromatiknya yang membantu pencernaan. Kapulaga, jintan, adas manis dan adas
dapat membantu untuk mengurangi gas di usus.
- Rutin dan rajin olahraga
Berolahraga secara teraturdapat membantu meringankan kentut yang
berlebihan yang menyebabkan kentut berbau busuk. Pilih latihan yang
ringan seperti jalan kaki (jogging) dan yoga, yang dapat membantu kerja sistem pencernaan yang sehat sehingga tidak menghasilkan gas yang berlebihan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar